"Duhai Rabbi, lapangkanlah, lapangkanlah. Biar hati ini tetap lapang selapang samudera yang tak pernah mengecap asin. Bukan karena tak bergaram, sebab ia terlampau tawar dengan banyaknya garam."
"Anugerahkanlah rasa kecukupan atas berlimpahnya nikmat-Mu yang tak berhitung itu. Jangan sempatkan ia mengecap keluh sebab yang dipikirkannya. Anugerahkanlah ia kemampuan bersyukur atas nikmat-nikmat yang kecil, sehingga ia terjaga kesyukurannya atas nikmat-nikmat yang besar."
"Rabb, jangan lama-lama ya, mengujinya."
Tergelitik sendiri dibuatnya, namanya juga menggoda dalam doa. :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar