Selasa, 20 November 2012

Sekantung Kehidupan

Ada yang berbeda dari setiap detik kehidupan berjalan. Walau dengan aktivitas yang masih sama: matahari masih bersinggah di ujung barat, awan masih berarak di atas, bumi masih engkau pijak, detik waktu tetap berjalan maju, pagi berubah malam dan malam berubah menjadi pagi. Dimana kaki berpijak, engkau akan temukan hal yang sama.

Namun, tetap ada yang berbeda di setiap detik kehidupan berjalan. Walau di ribuan aktivitas kehidupan yang sama: bernafas dengan udara yang sama, darah mengalir dari jantung ke paru maupun seluruh tubuh, hingga mata yang mengedipkan kelopaknya.

Tetap ada yang berbeda pada setiap detik kehidupan berjalan. Walau embun tetap mengulum di setiap pagi, burung berkicau menyambut mentari dan pepohonan masih menunjukan ke-hijau-annya.

Tetap ada yang berbeda, dari, di, dan pada setiap kehidupan berjalan. Apa-apa yang kau pikirkan dalam otakmu, apa yang ada dalam benakmu, apa yang ada di hatimu dan all of the thing you're feeling. Dalam setiap ambisi, misi, visi dan sugesti mewarnai setiap warna berbeda dalam ke-sama-an aktivitas menjemukan.

Jika engkau adalah A, dia B dan mereka C, D, E, F, hingga Z. Jika engkau A, maka engkau tak sama dengannya, B. Jika engkau B, maka engkau tak sama dengannya, C. Jika engkau A dan B, maka engkau tak mungkin pernah sama dengan mereka, C, D, E, F hingga Z.

Perbedaan adalah fitrah. Perbedaan adalah sebuah keniscayaan yang tak pernah terbantahkan, bahkan oleh sebuah dalil secanggih apapun. Hingga ia sendiri yang angkat tangan, mengibarkan bendera tanda kekalahan. Karena sebuah kebodohan terbesarnya terungkap, sejelas-jelasnya, seterang-terangnya.

Manusia, secerdas apapun ia. Di mana pun zamannya, tak pernah bisa mengungkap siapakah dirinya sebenarnya. Sebuah hakikat sederhana namun menyulitkan: kehidupan. Apalah arti perbedaan, jika engkau sendiri hingga kini tak bisa menjawab: mengapa engkau hidup dan menghirup udara dunia? Sekali lagi, bukan lagi tentang masa kehidupan selanjutnya. Kehidupanmu kini pun engkau tak bisa menjawabnya.

Absolut. Keniscayaan. Kepastian. Tak terbantahkan.

Ciputat, 28 Mei 2011, 17:37


Tidak ada komentar:

Posting Komentar